Perlukah Buka Toko Online di Bukalapak dan Tokopedia?

Dunia online sudah tidak bisa dilepaskan dari kehidupan manusia di seluruh dunia, termasuk di Indonesia. Dari usia anak-anak hingga orang dewasa sudah akrab dan mengenal dunia online melalui internet. Banyak faktor yang mendukung cepatnya pertumbuhan pengguna internet aktif di dunia dan khususnya di Indonesia.

Dikutip dari situs We Are Social, pengguna internet aktif di Indonesia tahun 2016 diperkirakan berjumlah 88 juta dari total penduduk Indonesia yang berjumlah kurang lebih 259 juta jiwa.

Pertumbuhan yang terjadi dari awal tahun 2018 hingga awal tahun 2019 kurang lebih sebesar 15%. Kemudian, penetrasi pengguna internet aktif di Indonesia ada pada level 34%, meningkat 6% dari tahun sebelumnya.

Pertumbuhan pengguna internet aktif di Indonesia ini dipengaruhi oleh beberapa hal, diantaranya:

• Makin cepatnya jaringan internet di Indonesia dari waktu ke waktu. Operator telekomunikasi juga terus meng-update jaringannya, dari 3G hingga kini sudah mulai kita dengar munculnya jaringan 4G LTE;
• Paket internet yang relatif terjangkau dari para operator telekomunikasi;
• Smartphone yang terus muncul dan berkembang dengan harga yang terjangkau. Sudah banyak smartphone dengan spek yang mumpuni bisa dibeli dengan harga yang relatif murah;

Pertumbuhan pengguna internet aktif di Indonesia juga memicu tumbuhnya bidang ekonomi. Sering kita kenal sebagai dunia bisnis online. Siapa yang tidak kenal istilah ini?

Punya peluang bisnis, pasti salah satu jalur yang terpikir untuk mempromosikan atau menjalankan bisnisnya, adalah melalui dunia online. Jalur-jalur pemasaran online yang bisa digunakan ada bermacam-macam.

Ada yang menggunakan website bisnis sendiri, blog, hingga social media seperti facebook, twitter, dan instagram. Besarnya pasar pengguna internet aktif di Indonesia menarik perhatian dunia e-commerce untuk bergerak dan melirik market di Indonesia. Marketplace besar yang banyak kita dengar saat ini ada Bukalapak, Tokopedia, Lazada, Matahari Mall, dan sebagainya.

Nah, gimana dengan sobat sekalian? Sudah mulai memanfaatkan internet? Atau sehari-hari cuma browsing dan baca-baca doang di internet? Sayang banget kalau tidak produktif memanfaatkan internet. Keluar duit pulsa terus tiap bulan, tetapi tidak dapat pemasukan dari internet.

Memanfaatkan internet untuk mendapatkan penghasilan tentu jadi idaman semua orang. Tinggal klik, kontak, pesan, transfer lalu barang datang ke alamat rumah sobat. Mudah dan praktis sekali. Itulah kekuatan internet.

Mampu menghipnotis banyak orang untuk mengeksplorasi banyak peluang usaha untuk dipasarkan secara online. Salah satunya mungkin sobat yang sedang baca artikel ini. Sudah dapat penghasilan dari bisnis online? ^_^

Ya, seperti namanya, bisnis online artinya memasarkan sebuah produk atau jasa melalui media online. Ada banyak media yang bisa dimanfaatkan untuk memasarkan produk atau jasa sebuah bisnis. Beberapa contoh media yang banyak digunakan antara lain:

• Website;
• Blog;
• Social Media, seperti Facebook, Twitter, Instagram, Path dan lain-lain;
• Marketplace, seperti Bukalapak, Tokopedia, Lazada, Matahari Mall, Blibli, dan sebagainya;

Perlukah Buka Toko Online di Bukalapak dan Tokopedia?

Pada sharing kali ini, Istana-Reload.com coba berbagi pengalaman dan membahas secara sederhana pada bagian marketplace, terutama Bukalapak dan Tokopedia.

Apa sih Bukalapak atau Tokopedia? Tentunya sobat sudah sering melihat iklan dari Tokopedia dan Bukalapak di berbagai media, baik di TV, radio, hingga iklan di internet. Bukalapak dan Tokopedia ini berfungsi seperti mall atau pasar besar. Tempat pertemuan antara PEMBELI dan PENJUAL untuk melakukan jual beli.

Yang membuat menarik, transaksi toko online di Bukalapak dan Tokopedia relatif lebih aman bagi penjual dan pembeli. Mereka menyediakan rekening bersama dan berbagai fitur keamanan untuk transaksi. Termasuk kemudahan dalam melakukan pembayaran pesanan.

Selain itu, untuk buka toko online di Bukalapak dan Tokopedia tidak ada biaya sama sekali, alias gratis. Sobat cukup melakukan sign up di kedua marketplace tersebut, toko online Anda bisa langsung LIVE.

Jadi, perlukah buka toko online di Bukalapak dan Tokopedia? Kalau menurut saya, buka toko online di Bukalapak dan Tokopedia itu PERLU. Mengapa? Setidaknya ada beberapa faktor dan keuntungan yang saya dapatkan dari buka toko online di Bukalapak dan Tokopedia.

#1 Membangun Reputasi

Bagi bisnis online yang baru memulai, salah satu tantangan yang dihadapi ialah reputasi. Apakah benar toko ini bisa dipercaya? Jangan-jangan setelah deal dan pesanan dibayar, pesanan saya tidak dikirimkan.

Ketakutan semacam ini masih banyak terjadi, akibat ulah oknum-oknum yang melakukan penipuan di bisnis online. Imbasnya, banyak toko lain yang juga dicurigai oleh konsumen dan khawatir saat mau pesan.

Nama dan reputasi bisnis sobat adalah investasi yang sangat berharga untuk keberlangsungan bisnis online yang sobat jalani ke depannya. Oleh sebab itu, jaga baik-baik nama dan reputasi bisnis sobat ya.

Dengan membuka toko online di Bukalapak dan Tokopedia, sedikit demi sedikit sobat bisa membangun reputasi. Setelah melakukan berbagai upaya promosi di Bukalapak dan Tokopedia, lalu penjualan mulai meningkat, biasanya konsumen akan memberikan rating (tingkat kepuasan) dan komentar terkait pelayanan toko online sobat kepada konsumen.

Semakin banyak poin dan tinggi tingkat kepuasan, makin baik reputasi Toko Online Anda di mata konsumen. Rating dan tingkat kepuasan konsumen akan ditampilkan secara transparan dan bisa dibaca oleh semua pengunjung toko sobat.

#2 Transaksi Lebih Aman

Proses pembelian produk melalui Tokopedia dan Bukalapak juga relatif lebih aman dan menguntungkan bagi konsumen. Pembayaran ditujukan (disimpan sementara) pada rekening Bukalapak dan Tokopedia.

Setelah itu, Bukalapak dan Tokopedia akan menginformasikan kepada toko online sobat bahwa sudah ada yang melakukan pemesanan dan pembayaran atas produk yang sobat jual. Sobat akan diminta untuk segera melakukan proses pengiriman pesanan dan menginput nomor resi pengiriman pada website atau aplikasi Bukalapak dan Tokopedia.

Pilihan kurir jasa pengiriman juga relatif banyak dan bervariasi. Bisa disesuaikan dengan kebutuhan penjual dan pembeli.

Begitu proses pengiriman selesai dan produk diterima dengan baik oleh konsumen, baru akan dikirimkan dana pembayaran konsumen yang dititipkan ke Bukalapak dan Tokopedia kepada pihak penjual. Proses pencairan juga mudah dan cepat. Jika ada gangguan pada sistem pencairan dana, biasanya akan diinformasikan di website Tokopedia dan Bukalapak.

#3 Memudahkan Pembeli dan Penjual

Bagi pembeli, cukup dengan membaca deskripsi produk yang disampaikan penjual, sudah bisa melakukan pemesanan setelah itu. Jika diperlukan, bisa bertanya secukupnya kepada penjual dengan jalur yang sudah disediakan oleh Bukalapak maupun Tokopedia.

Jalur yang disediakan ada dua jenis. Pertama, adalah jalur komunikasi melalui komentar / diskusi produk. Kedua, adalah jalur komunikasi melalui pesan pribadi (message / inbox).

Bagi penjual juga akan sangat membantu. Begitu ada konsumen yang melakukan pemesanan produk di toko online di Bukalapak dan Tokopedia, sobat akan menerima notifikasi. Baik itu melalui email maupun notifikasi pada account toko online sobat di Bukalapak dan Tokopedia. Sobat tinggal konfirmasi dan segera memproses pesanan yang sudah masuk ke toko online sobat sesuai ketentuan.

#4 Pengaturan Toko yang Mudah dan Praktis

Setting account di Bukalapak dan Tokopedia juga mudah. Sobat tinggal mengikuti langkah-langkah yang sudah disediakan, lalu mengisi toko online yang sudah dibuat dengan produk-produk yang akan dijual.

Pastikan sobat menggunakan foto yang original dan menarik bagi konsumen, supaya foto produk bisa mencuri perhatian konsumen untuk mau berkunjung ke toko online sobat. Isi deskripsi produk yang sobat jual dengan lengkap dan sebenar-benarnya, sesuai dengan kondisi nyata dari produk sobat.

Hal ini diperlukan supaya kedua belah pihak (penjual dan pembeli) bisa bertransaksi dengan nyaman dan untuk menghindari perselisihan (komplain) dari konsumen di kemudian hari.

Setelah semuanya siap, sobat juga bisa memantau toko online di bukalapak dan tokopedia milik sobat di smartphone. Cukup install aplikasi Tokopedia dan Bukalapak, lalu login ke account toko online. Sobat sudah bisa melayani pertanyaan dan pemesanan dari konsumen yang datang ke toko online di Bukalapak dan Tokopedia. Bahkan untuk menginput nomor resi pengiriman, juga bisa sobat lakukan melalui aplikasi Tokopedia dan Bukalapak di smartphone.

#5 Update Fitur Pendukung dari Tokopedia dan Bukalapak

Adanya fitur-fitur pendukung dari Tokopedia dan Bukalapak juga bisa sobat manfaatkan untuk kemajuan toko online sobat. Seringkali pihak Tokopedia dan Bukalapak mengadakan promosi tertentu, seperti diskon, promo gratis ongkos kirim, dan sebagainya. Manfaatkan saja untuk mempromosikan toko sobat kepada para konsumen untuk berbelanja di toko online sobat di Bukalapak dan Tokopedia.

Fitur-fitur lain yang membantu perkembangan usaha diantaranya fitur pembayaran dengan cicilan, pembayaran melalui kartu kredit, iklan yang ditampilkan di Facebook, fitur push untuk menaikkan produk Anda ke urutan atas pencarian, dan sebagainya. Gunakan saja dan manfaatkan semaksimal mungkin untuk perkembangan usaha sobat.

Demikian ulasan sederhana mengenai perlukah buka toko online di Bukalapak dan Tokopedia. Sepanjang sobat bisa mengambil manfaat dari fitur yang sudah disediakan, saran saya lakukan saja. Pembeli bisa datang dari mana-mana dengan berbagai background. Siapa tahu ada yang datang melalui toko online sobat di Bukalapak dan Tokopedia.

Apakah jika sudah buka toko online di Bukalapak dan Tokopedia otomatis akan langsung laris? Belum tentu. Bukalapak dan Tokopedia ibarat sebuah mall besar dengan banyak kios pedagang. Supaya bisa laris, sobat harus mempersiapkan dan memperjuangkannya. Susun materi promosi yang baik, strategi pemasaran ke konsumen yang bagus, dan seterusnya. Lakukan secara konsisten. Semoga artikel kali ini bermanfaat ^_^